Kegiatan Pemberdayaan Keluarga Purna Bina Kabupaten Tabalong

Ditambahkan Pada Senin 24 November 2025
Dikunjungi 50 Kali
Berita
gambar

Banjarmasin, 12 s.d 14 November  2025 telah dilaksanakan kegiatan Pemberdayaan Keluarga Purna Bina Kabupaten Tabalong yang bertempat di Hotel Rodhita Banjarmasin. Kegiatan ini dilaksanakan atas fasilitasi pihak Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan dengan Anggaran satuan perangkat kerja daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Anggaran 2025 Nomor DPA/A.3/1.06.00.0.00.01/2025 tanggal 12 September 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 2 Kecamatan di Kabupaten Tabalong yang memiliki Komunitas Adat Terpencil (KAT) dari kecamatan Bintang Ara dan Kecamatan Haruai.

 

Kegiatan tersebut di isi dengan materi dan pelatihan dari beberapa narasumber terkait program pertanian dan budidaya, pengendalian hama, dan cara pembibitan cabe hiyung dan jamur tiram. Antusiasme peserta sangat tinggi di buktikan dengan jumlah peserta yang hadir sebanyak 41 orang.

Hasil sosialisasi budidaya jamur tiram dan cabai Hiyung secara umum menunjukkan hasil positif, terutama dalam peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan potensi ekonomi masyarakat setempat.

Hasil Sosialisasi Budidaya Jamur Tiram

Sosialisasi budidaya jamur tiram umumnya berhasil menarik minat dan partisipasi aktif masyarakat atau peserta pelatihan, dengan hasil sebagai berikut: 

  • Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan: Peserta sosialisasi memperoleh pengetahuan baru mengenai teknik budidaya jamur tiram, mulai dari pembuatan media tanam (baglog), pembibitan, perawatan, hingga panen. Ini memungkinkan mereka untuk memproduksi media tanam secara mandiri.

  • Peluang Ekonomi dan Peningkatan Pendapatan: Budidaya jamur tiram dinilai memiliki prospek agribisnis yang baik dan potensi keuntungan yang lumayan. Sosialisasi ini berhasil memotivasi masyarakat untuk memulai usaha budidaya, yang berdampak pada peningkatan pendapatan dan penciptaan lapangan kerja baru.

  • Pemanfaatan Limbah: Budidaya jamur tiram memanfaatkan limbah pertanian atau serbuk kayu sebagai media tanam, sehingga turut berkontribusi dalam mengurangi limbah organik dan menjaga kelestarian lingkungan.

  • Pembentukan Kelompok Usaha: Kegiatan sosialisasi seringkali mendorong terbentuknya kelompok tani atau kelompok usaha baru, yang berfungsi sebagai wadah untuk saling berbagi pengalaman dan dukungan dalam mengembangkan usaha.

 

Hasil Sosialisasi Budidaya Cabai Hiyung

Sosialisasi budidaya cabai Hiyung, yang merupakan komoditas unggulan lokal Kalimantan Selatan, juga memberikan hasil yang signifikan:

  • Optimalisasi Potensi Lokal: Sosialisasi ini menekankan pada pemanfaatan potensi lokal cabai Hiyung yang memiliki tingkat kepedasan khas (bahkan 17 kali lebih pedas dari cabai biasa) dan diminati pasar luas hingga luar daerah.

  • Peningkatan Kesejahteraan Petani: Petani yang beralih atau fokus menanam cabai Hiyung mengalami peningkatan pendapatan yang signifikan berkat permintaan pasar yang tinggi dan keunggulan produknya.

  • Transfer Pengetahuan: Sosialisasi membantu petani, yang sebelumnya mungkin tidak fokus pada pertanian cabai, saat ini petani hanya terfokus pada tanaman keras seprti karet dan kelapa sawit.

  • Pengembangan Ketahanan Pangan: Budidaya cabai Hiyung diapresiasi sebagai bagian dari upaya hilirisasi komoditas lokal untuk mendukung stabilitas pendapatan petani dan ketahanan pangan daerah. 

Secara keseluruhan, sosialisasi kedua komoditas ini terbukti efektif dalam memberdayakan masyarakat, meningkatkan ekonomi lokal, dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya yang ada. 

 

Jumlah Kunjungan

129

Hari Ini

1.780

Bulan Ini

6.584

Tahun Ini

6.584

Total

Banner Link

Alamat

Jalan Jendral A. Yani Mabuun, Kec. Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan 71571, Indonesia

© Version 2025.10.16.01 - Pemerintah Kabupaten Tabalong