Tabalong, 27 November 2025 - Dalam upaya memperkuat kualitas layanan dan pendampingan sosial di Kabupaten Tabalong, Dinas Sosial menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi Kinerja Unsur Pelaksana SLRT dan TKSK Kabupaten Tabalong yang bertempat di Aula Pendopo Besinar Pembataan Tanjung, Kabupaten Tabalong. Rapat koordinasi tersebut di hadiri oleh Kepala Dinas Sosial, Sekretaris, semua kepala Bidang, 12 orang TKSK Kecamatan dan 131 Fasilitator Desa/Kelurahan dan staf bidang Pemberdayaan Sosial Kabupaten Tabalong.
Rapat evaluasi kinerja unsur pelaksana SLRT dan TKSK dibuka oleh Kepala Dinas Sosial bapak Ir. Norzain Akhmad Yani, M.Si, dalam sambutannya yakni berfokus pada evaluasi program, peningkatan sinergi, dan percepatan penanganan masalah kesejahteraan sosial di lapangan. Kegiatan ini juga menjadi forum strategis untuk memperkuat koordinasi dan komunikasi antarlembaga dan antarpendamping di tingkat kecamatan.
Adapaun hasil dilaksanakan rapat koordinasi evaluasi kinerja yakni sebagai berikut :
1. Evaluasi Pelaksanaan Program: Rapat koordinasi ini digunakan sebagai sarana untuk mengevaluasi pekerjaan yang telah dilakukan oleh TKSK dan fasilitator desa, termasuk hambatan dan tantangan di lapangan.
Peningkatan Sinergi dan Koordinasi: Hasil utama adalah memperkuat kerja sama dan komunikasi antara program pemerintah pusat dan daerah, serta antar pilar sosial di tingkat kecamatan dan desa.
Optimalisasi Pendataan dan Verifikasi: Rapat ini untuk membahas masalah data ganda atau ketidaksesuaian data calon penerima bantuan sosial baik penerima bantuan daerah dan bantuan pusat yang berada pada DTSEN. TKSK dan fasilitator ditugaskan untuk memastikan data penerima bantuan akurat dan valid.
Peningkatan Kapasitas SDM: Rakor juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman sumber daya manusia (SDM) pendamping sosial mengenai kebijakan dan mekanisme baru dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
Percepatan Penanganan Masalah Sosial: Fokus diberikan pada percepatan penanganan keluhan dan masalah Bantuan Sosial (Bansos), serta pelayanan sosial lainnya di tingkat desa dan kecamatan.
